PA Kepahiang Mengikuti Undangan Pembinaan Pembangunan Zona Integritas di PTA Bengkulu

Kamis (17/06/2021), bertempat di Aula Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu, Pengadilan Agama Kepahiang mengikuti undangan pembinaan pembangunan zona integritas untuk mendorong terwujudnya Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada PTA Bengkulu dan peradilan agama sewilayah PTA Bengkulu.

Adapun perwakilan yang hadir dari PA Kepahiang yaitu Bapak Rusdi Rizki Lubis, S.Sy. sebagai Ketua Zona Integritas PA Kepahiang, didampingi oleh Ketua PA Kepahiang Bapak Muhammad Yuzar, S.Ag., M.H. , Sekretaris PA Kepahiang Bapak Yuli, S.Ag., M.H., dan Kasubbag PTIP PA Kepahiang Bapak Willcovin Alwintara Damanik S.Kom., M.H.

Acara dibuka langsung oleh Ketua PTA Bengkulu Drs. H. R. M. Zaini, S.H., M.H.I. kemudian dilanjjtkan penyampaian materi oleh Dr. Jeanny Hilderia Veronica Hutauruk, S.E., S.H., Ak., M.M. selaku Widyaiswara Ahli Utama Pusdiklat Menpin MA RI. Adapun Dr. Jeanny menyampaikan bahwa pembangunan zona integritas bertujuan untuk mewujudkan good governance, pemerintahan yang berkelas dunia dengan membangun reformasi birokrasi sehingga mampu mengembangkan budaya kerja birokrasi anti korupsi, berkinerja tinggi dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas.

Kemudian, Dr. Jeanny menyampaikan beberapa rekomendasi kepada satuan kerja dalam wilayah hukum Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu untuk mewujudkan zona integritas diantaranya :

1. Meningkatkan pemahaman dan komitmen pimpinan serta pegawai pada unit kerja terhadap substansi tiap-tiap area perubahan
2. Menyusun peta risiko di setiap unit kerja dengan memperhatikan potensi terjadinya penyimpangan integritas
3. Melakukan inovasi pelayanan yang sifatnya mendekatkan, mempermudah dan mempercepat waktu layanan, serta hospitality petugas  kepada masyarakat sesuai core business unit kerja
4. Membangunan dan mengimplementasikan sistem pelayanan terintegrasi antar unit kerja yang ada dalam suatu kawasan
5. Meningkatkan keterlibatan pimpinan unit kerja dalam implementasi manajemen kinerja
6. Memperbaiki strategi komunikasi dari setiap unit kerja untuk meningkatkan kedekatan mereka dengan masyarakat atau pemangku kepentingan dengan cara mengefektifkan pengelolaan media
7. Melakukan survei kepuasan masyarakat secara berkala atas kualitas dan integritas pelayanan

Di akhir acara Ketua PTA Bengkulu berharap, dengan adanya pembinaan ini satuan kerja di wilayah hukum PTA Bengkulu dapat meraih predikat zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). (RED.)